Sebuah kegiatan pengabdian memang tampak tak dapat diselaraskan dengan kondisi pandemi yang selalu menyeringai. Namun, bukankah di masa seperti ini akan banyak masyarakat yang membutuhkan uluran tangan?
Pengabdian merupakan sebuah keinginan serta ketulusan hati untuk mengerahkan seluruh kemampuan yang dimiliki demi menciptakan secarik senyuman. Dewasa ini, kegiatan pengabdian memang kerap dikecam untuk tidak terlaksana, berbagai faktor kesehatan hingga keselamatan menjadi senjata utamanya.
Sebaliknya di masa pandemi, angka pengangguran hingga kemiskinan pun tak dapat diperangi. Sebuah wabah yang menjelajahi setiap kegiatan manusia, berhasil menuak tirisnya pertemuan demi mencari sesuap nasi.
Pada Agustus 2021, PNJ Mengabdi terpaksa menjalankan kegiatannya dengan jumlah anggota yang sedikit. Terbagi menjadi dua kloter, kegiatan yang seharusnya bisa berjalan selama dua minggu lamanya, harus terpungkas menjadi sepekan.
Berbagai persiapan pun disuguhkan mulai dari mengharuskan para pesertanya melakukan test Covid-19 sampai vaksinasi sebelum berangkat ke desa. Program kerja yang telah memasuki tahun kedua ini, menjalani pengabdian di dua desa sekaligus.
Desa Kukuk Sumpung dan Desa Cijantur, Kecamatan Rumpin, Bogor, Jawa Barat, merupakan destinasi utama untuk menyelaraskan pengabdian tersebut.
Pengabdian ini menghadirkan beberapa konten mulai dari kegiatan pengajaran di sekolah, kerja bakti, ekonomi kreatif, menghias tempat sampah, membagikan susu serta sembako hingga penyuluhan kesehatan kepada masyarakat setempat.
Tak hanya itu, terdapat pula pembuatan pompa hidrolik untuk masyarakat Desa Kukuk Sumpung. Kegiatan ini dikerahkan untuk menciptakan air bersih bagi mayarakat desa, setelah menjalani berbagai rintangan akhirnya konten ini berhasil membawakan hasil.
Konklusinya pandemi sebenarnya bukanlah sebuah penghalang bagi para mahasiswa untuk melakukan pengabdian, pasalnya program tahunan PNJ Mengabdi 2021 berhasil diselenggarakan. Tentunya segala kegiatan tetap menerapkan protokol kesehatan dan melakukan pembatasan jumlah panitia.
Bagaimana pun kondisinya, tak ada alasan untuk tidak berbagi kebermanfaatan terhadap sesama. Maka, ciptakanlah solusi bukan delusi.
(Dewi Aspara/Politeknik Negeri Jakarta)
mantep! jadi pengen ikut pengabdian juga
wii keren banget buat kamu yang tetap ikut pengabdian padahal masih pandemiii...